Treasury: Definisi, Jobdesk, dan Gaji di Indonesia

Pengertian Treasury

Treasury, atau manajemen perbendaharaan, adalah fungsi vital dalam sebuah organisasi yang berfokus pada pengelolaan kas, investasi, dan pendanaan perusahaan. Intinya, Treasury memastikan perusahaan memiliki likuiditas yang cukup untuk menjalankan operasionalnya sehari-hari, sekaligus memaksimalkan pengembalian investasi dan meminimalisir risiko keuangan.

Lebih dari sekadar mengelola uang, Treasury juga berperan strategis dalam pengambilan keputusan investasi jangka pendek maupun jangka panjang, memantau risiko keuangan, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berlaku. Ini merupakan fungsi yang sangat penting dalam menjaga kesehatan keuangan perusahaan.

Untuk menjadi seorang profesional Treasury, dibutuhkan pemahaman mendalam tentang pasar keuangan, analisis risiko, dan strategi investasi. Kombinasi antara pendidikan formal yang kuat dan pengalaman kerja yang relevan akan menjadi kunci kesuksesan.

Tugas Treasury

Jobdesk umum seorang Treasury Manager sangat luas dan bervariasi tergantung ukuran dan jenis perusahaan. Namun, secara umum, tanggung jawab utama meliputi:

Berikut beberapa tugas detail yang akan dihadapi seorang profesional Treasury:

1. Mengelola arus kas perusahaan, termasuk peramalan, penganggaran, dan pemantauan saldo kas.
2. Melakukan investasi jangka pendek dan jangka panjang untuk memaksimalkan pengembalian dan meminimalisir risiko.
3. Mengelola risiko keuangan, termasuk risiko suku bunga, risiko mata uang asing, dan risiko kredit.
4. Memantau dan mengelola hutang perusahaan, termasuk negosiasi suku bunga dan jangka waktu pinjaman.
5. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berlaku di bidang keuangan.
6. Membangun dan memelihara hubungan dengan bank dan lembaga keuangan lainnya.
7. Membuat laporan keuangan berkala terkait posisi kas dan investasi perusahaan.
8. Menganalisis dan mengevaluasi kinerja portofolio investasi.
9. Mengidentifikasi dan mengelola risiko likuiditas.
10. Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan strategis terkait keuangan perusahaan.

JOBDESK: Staf Audit

Skill yang Harus Dimiliki Treasury

Penguasaan skill-skill ini sangat krusial untuk keberhasilan seorang Treasury Manager. Jangan ragu untuk mengasah kemampuan Anda di bidang-bidang ini jika ingin sukses di dunia Treasury.

1. Analisis Keuangan

Kemampuan menganalisis laporan keuangan, memahami rasio keuangan, dan memprediksi tren keuangan sangat penting. Anda perlu menguasai berbagai teknik analisis, seperti analisis arus kas, analisis rasio, dan pemodelan keuangan.

Tingkatkan kemampuan analisis keuangan Anda melalui pelatihan formal, sertifikasi profesional (seperti CFA atau CAIA), dan pengalaman kerja praktis dalam menganalisis data keuangan.

2. Manajemen Risiko

Treasury Manager bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, menilai, dan mengelola berbagai risiko keuangan, termasuk risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Pemahaman yang mendalam tentang berbagai instrumen manajemen risiko sangat penting.

Ikuti pelatihan khusus manajemen risiko, pelajari berbagai model dan teknik penilaian risiko, dan cari pengalaman dalam mengaplikasikan prinsip-prinsip manajemen risiko dalam situasi nyata.

3. Pengelolaan Investasi

Keahlian dalam pengelolaan investasi, termasuk pemahaman tentang berbagai instrumen investasi, strategi investasi, dan analisis portofolio, sangat penting. Anda perlu mampu mengoptimalkan pengembalian investasi sambil meminimalisir risiko.

Pelajari berbagai instrumen investasi, ikuti seminar atau workshop tentang strategi investasi, dan pertimbangkan untuk mendapatkan sertifikasi terkait investasi.

4. Negosiasi dan Komunikasi

Kemampuan bernegosiasi yang baik sangat penting dalam berinteraksi dengan bank, investor, dan pihak internal perusahaan. Anda juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang efektif untuk menyampaikan informasi keuangan secara jelas dan ringkas.

Tingkatkan kemampuan negosiasi Anda melalui pelatihan, simulasi, dan pengalaman praktis. Asah kemampuan komunikasi Anda melalui pelatihan public speaking dan pengembangan soft skill.

5. Pemahaman tentang Peraturan dan Regulasi

Treasury Manager harus memahami dan mematuhi peraturan dan regulasi yang berlaku di bidang keuangan. Ketidaktahuan akan hal ini dapat berakibat fatal bagi perusahaan.

Ikuti update terbaru peraturan dan regulasi di bidang keuangan, ikuti pelatihan kepatuhan, dan konsultasikan dengan pakar hukum jika diperlukan.

6. Penguasaan Perangkat Lunak Keuangan

Keterampilan dalam menggunakan berbagai perangkat lunak keuangan, seperti spreadsheet (Excel), sistem manajemen keuangan terintegrasi (ERP), dan sistem analisis data, merupakan keharusan. Efisiensi kerja akan sangat terbantu dengan penguasaan software-software ini.

Ikuti pelatihan atau kursus khusus untuk menguasai perangkat lunak keuangan yang relevan. Praktekkan secara rutin agar kemampuan Anda semakin terasah.

Kualifikasi Profesi Treasury

Untuk menjadi seorang Treasury Manager, ada beberapa kualifikasi umum yang perlu dipenuhi:

• Pendidikan minimal Sarjana (S1) di bidang keuangan, ekonomi, akuntansi, atau bidang terkait.
• Pengalaman kerja minimal 2-5 tahun di bidang keuangan, khususnya di area treasury atau perbankan.
• Penguasaan bahasa Inggris yang baik, baik lisan maupun tulisan.
• Kemampuan analitis yang kuat dan detail oriented.
• Keterampilan komunikasi dan interpersonal yang baik.
• Kemampuan bekerja secara mandiri maupun tim.
• Sertifikasi profesional di bidang keuangan (CFA, CAIA, dll) akan menjadi nilai tambah.

Kisaran Nominal Gaji Treasury di Indonesia

Gaji seorang Treasury Manager di Indonesia bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti pengalaman kerja, kualifikasi pendidikan, ukuran perusahaan, dan lokasi geografis. Secara umum, kisaran gaji dapat mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah per tahun.

Beberapa faktor yang mempengaruhi gaji termasuk tingkat senioritas, jenis perusahaan (multinasional, BUMN, swasta), lokasi penempatan (Jakarta, kota besar lainnya), dan pencapaian kinerja individu. Keahlian khusus seperti penguasaan bahasa asing atau sertifikasi profesional juga akan berpengaruh pada besarnya gaji yang diterima.

Perlu diingat bahwa angka-angka di atas hanyalah estimasi. Untuk informasi gaji yang lebih akurat dan terkini, sebaiknya Anda melakukan riset sendiri melalui situs pencarian kerja online seperti Jobstreet, Indeed, atau LinkedIn, serta melihat informasi gaji di situs-situs analisis gaji.

Mengenal Profesi Sejenis dari Treasury

Selain Treasury Manager, beberapa profesi sejenis yang juga berhubungan erat dengan pengelolaan keuangan perusahaan antara lain:

• Financial Analyst: Menganalisis data keuangan, membuat proyeksi keuangan, dan memberikan rekomendasi investasi.
• Investment Banker: Membantu perusahaan dalam hal penggalangan dana, merger dan akuisisi.
• Credit Analyst: Menganalisis kelayakan kredit calon debitur.
• Risk Manager: Mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola berbagai risiko yang dihadapi perusahaan.
• Corporate Controller: Bertanggung jawab atas pengelolaan akuntansi dan pelaporan keuangan perusahaan.